MEDIATORKUPANG.COM, ENDE—Presiden RI, Joko Widodo, tiba di rumah pengasingan Ir. Sukarno, yang terletak di Jalan Perwira Kelurahan Kota Raja, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende. Disana, orang nomor satu di Indonesia ini menapaki jejak-jejak yang ditinggalkan oleh Presiden pertama RI, Sukarno. Nampak dia tertegung, mencermati satu persatu barang peninggalan proklamator RI tu.
Rupanya kunjungannya kali ini, mempunyai arti tersendiri baginya. Dan, itu dituangkan Jokowi dalam status yaang diunggahnya dalam akun Presiden Joko Widodo, pukul 11.56 Wita. Adapun status itu bunyinya:
“Pagi hari di Ende, saya dan Ibu Negara berkunjung ke Rumah Pengasingan Bung Karno. Di rumah inilah, Bung Karno tinggal selama empat tahun masa pengasingan (1934-1938) dengan suasana yang serba sederhana. Hari-harinya dilalui dengan berkebun, membaca, juga menulis. Di sini pula, Bung Karno memikirkan dan menggagas rumusan nilai-nilai Pancasila yang kelak menjadi dasar negara, dan hari ini kita peringati kelahirannya.
Jejak Bung Karno masih terlihat di rumah itu berupa berbagai macam barang peninggalan sang proklamator, lukisan tangannya, juga naskah drama sandiwara yang ditulisnya.
Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende adalah bagian dari sejarah perjalanan bangsa Indonesia.”
Untuk diketahui, saat akan berangkat menuju Rumah Pengasingan Bung Karno di Kabupaten Ende, Rabu, 1 Juni 2022, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo menyapa dan berfoto bersama warga yang telah menantikan sejak pukul 05.30 WITA. Pukul 07.05 WITA, Presiden yang mengenakan pakaian Ragi Lambu Luka Lesu dengan kain motif perpaduan warna merah dan hitam yang merupakan pakaian adat Ende, sementara Ibu Iriana yang mengenakan perpaduan kain motif berwarna coklat dan ungu tua, menyapa warga. (net/BOY)
