MEDIATORSTAR.COM, Kupang
Sekretaris Daerah Kota Kuang, Fahrensi Foenay menegaskan bahwa Pemerintah Kota Kupang membutuhkan keterlibatan dari semua pihak untuk menangani sampah dalam kota. Penegasan Sekda Fahren ini dia sampaikan ketika menerima tim juri Lomba Kebersihan Ayo Terus Berubah, antar kelurahan se-Kota Kupang, Jumat (12/8/2021) pagi di ruang kerjanya.
Hadir saat itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Orson G. Nawa, Sekretaris DLHK, Ricky Tamaela dan salah satu Kabid, Hanokh Bire. Sedangkan dari tim juri, hadir Yekezkiel Lanoe (ketua), Stenly Boymau dan Juvenaris Beribe.
“Yang menjadi pekerjaan berat bagi pemerintah saat ini adalah soal masalah sampah. Kita bersyukur karena beberapa komunitas sudah ikut terlibat, mereka bekerja tanpa pamrih bersama pemerintah untuk membersihkan sampah di beberapa titik,”tegas Sekda Fahren sembari menambahkan, atas nama Pemerintah Kota Kupang, pihaknya berterimakasih kepada seluruh pihak yang sudah bersama-sama membersihkan kota.
“Seperti ada teman-teman dari Gerakan Peduli Sampah Kota Kupang yang ikut terlibat melakukan aksi di Jalur 40. Beberapa kali mereka bekerja, sehingga membantu mengurangi volume sampah disana,”
Tidak hanya itu melainkan Sekda Foenay menambahkan bahwa ada banyak kelompok sosial di Kota Kupang yang punya perhatian lebih terhadap masalah kebersihan, dan terkait hal ini, Pemkot Kupang sangat welcome.
Pada kesempatan itu, Kepala DLHK, Orson G Nawa melaporkan terkait juri yang sudah melakukan penilaian terhadap 18 kelurahan dan enam kecamatan. Atas laporan itu, Sekda menyarankan agar diumumkan saja pada moment perayaan HUT RI, Selasa (17/8/2021).
“Diumumkan saja. Nanti dikoordinasikan, apakah pengumuman dan penyerahan hadiah saat upacara ataukah uumkan saja, hadiahnya menyusul karena dalam pelaksanaan upacara pun kita dibatasi hanya beberapa orang saja,”tegas Foenay.

Yehezkiel Lanoe melaporkan, tim juri sudah melakukan rapat dan sudah menetapkan para pemenang yang siap diumumkan. “Kami berlima sudah melakukan rapat, dan sudah menyepakati kelurahan mana yang juara dan mana yang tidak. Hasilnya rahasia, dan akan diserahkan bersamaan berita acara ke pak Kadis, pada hari H pengumuman,”tegas konsultan lingkungan itu.
Dia memberi apresiasi kepada kelurahan yang sukses, dan jug memotivsi agar kelurahan lain yang belum berhasil kali ini agar belajar dari kegagalan dan menjadi lebih baik di tahun-tahun mendatang. (msc)