Hadir di Rapimda PAPPRI NTT, Pj Gubernur Beri Pesan Penting Bagi Artis dan Penyanyi

Music428 Dilihat

Kupang (MEDIATOR)— Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake, SH., MDC, Senin (23/10) pagi bertempat di Aula Marungga Hotel Sasando Kupang, membuka secara resmi Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) NTT tahun 2023. Hadir saat itu Sekretaris Jenderal DPP PAPPRI Dwiki Dharmawan.

Dalam rapat yang mengusung tema “PAPPRI Hebat, Musik Indonesia Jaya”, peserta Rapimda mengenakan busana adat NTT dan turut dimeriahkan juga dengan alunan musik sasando serta beberapa lagu yang dibawakan oleh Rumah Musik Siloam.

Dalam sambutannya, Ayodhia mengharapkan agar PAPPRI terus meningkatkan kemajuan seni, musik dan budaya NTT terus berkembang dan semakin diminati generasi muda sekarang dan ini dan di masa depan. Dia juga berharap PAPPRI NTT sebagai rumah dan wadah yang representatif bagi para anggota untuk bisa mengaktualisasikan diri dan juga berekspresi secara maksimal. “Saya berharap PAPPRI NTT dapat melakukan inovasi dan kreativitas untuk mendorong pengembangan lagu dan musik etnik tradisional untuk mendorong kemajuan seni musik di NTT,”tegasnya menambahkan saat ini Pemprov terus memotivasi dan mendorong agar para pelaku seni dapat mendaftarkan karyanya  di Kementerian Hukum dan HAM untuk memperoleh sertifikat hak cipta.

Baca Juga  Bank NTT Dukung Penjabat Gubernur Tuntaskan Gizi Buruk, Support CSR untuk 461 Balita di Kota Kupang

Dia juga berharap dari waktu ke waktu bumi Flobamorata terus melahirkan musisi-musisi hebat. Apalagi anak-anak NTT juga memiliki talenta seni bermusik, bernyanyi, menari dan berakting serta mampu bersaing di pentas nasional.

“Sudah banyak putera-puteri  NTT yang menjuarai berbagai ajang kompetisi musik dan seni suara di Tanah Air seperti Mario Klau, Andmesh Kamaleng, Marion Jola dan Aldo Longa,”sebut dia.

Sekretaris Jenderal PAPPRI, Dwiki Dharmawan memberikan apresiasi kepada DPD PAPPRI NTT sebagai satu-satunya DPD PAPPRI yang memiliki DPC di setiap kabupaten/kota.

“PAPPRI adalah organisasi profesi induk yang telah melahirkan banyak organisasi lain untuk secara detail dapat turut serta memajukan ekosistem industri musik di indonesia. PAPPRI telah melahirkan dua buah collecting society diantaranya KCI (Karya Cipta Indonesia) untuk terkait hak cipta serta LMK (Lembaga Manajemen Kolektif) PAPPRI yang menjamin hak musisi dan penyanyi,” jelas Dwiki menambahkan, PAPPRI juga telah melahirkan sebuah ajang awards terbesar di Indonesia yaitu AMI awards atau di namakan Anugerah Musik Indonesia  yang tahun ini akan di selenggarakan di tanggal 8 November mendatang.

Baca Juga  Pesan Penting Ayodhia Kalake Pada Penjabat Bupati Kupang dan Ende

Ketua DPP PAPPRI NTT Adriana B. Kalla mengungkapkan, Konsolidasi organisasi DPD PAPRI NTT menjadi program prioritas dengan berbagai aktivitas seni dan gelar. “Hal ini bertujuan memperkenalkan organisasi PAPPRI ke seluruh lapisan masyarakat NTT dengan harapan bahwa PAPPRI menjadi rumah yang nyaman bagi seluruh seniman di NTT dan juga membuat NTT menjadi kiblat seni di Indonesia,” jelasnya. (RLS/BIRO AP/NTT/KJR)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *