Kupang (MEDIATOR)—Pilwalkot Kupang kian dekat. Tersisa 47 hari lagi. Setiap detik selalu dimaksimalkan oleh Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024-2029, dr. Christian Widodo dan Serena Francies. Pasangan ini kian masif berkunjung ke masyarakat. Blusukan dari subuh hingga larut pun mereka lakukan. Pagi hari diawali dengan perkunjungan ke pelaku UMKM, di pasar-pasar, dilanjutkan pengobatan gratis. Jangan ditanya sudah berapa titik pelayanan kesehatan yang sudah dibuka. Belum lagi pertemuan dengan para relawan dan kunjungan ke lokasi-lokasi strategis yang sudah dirintis tim. Tak kenal lelah.
Terpublikasi, Kamis (10/10/24, red) keduanya melakukan blusukan di berbagai titik di Kota Kupang sebagai bagian dari kampanye mereka. Adapun tujuan perkunjungan mereka ini tidak saja bertemu mereka yang sudah rindu, mengobati rasa, melainkan mereka ingin mendenar dari dekat apa yang dirindukan warga, agar kota ini berubah.
“Kami ingin membangun Kota Kupang yang lebih baik dengan memahami permasalahan masyarakat secara langsung. Melalui blusukan ini, kami dapat melihat apa yang perlu diperbaiki dan program apa yang bisa diusulkan agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”ujar dr. Christian Widodo dikutip Suara-ntt.com.
Serena tak ketinggalan. Aktivis yang mengarsiteki klub bola Bintang Timur Atambua ini menimpali bahwa bagi mereka “Masyarakat adalah prioritas utama kami. Kami berkomitmen untuk menjadi pemimpin yang tidak hanya melihat dari atas, tetapi juga merasakan kehidupan di lapangan bersama warga Kupang. Kami yakin bahwa program kami akan membawa perubahan positif.”
Ini yang menjadi spirit mereka, untuk terus turun ke bawah mencari suara-suara yang rindu perubahan. Ternyata apa yang dilakukan mereka disambut sangat baik oleh warga. Tak sedikit bersorak girang. Ibarat gayung bersambut, ada sukacita dan tawa lepas tatkala Chris-serena tiba dan berbaur bersama mereka.
Untuk diketahui, pasangan dr. Christian Widodo dan Serena Francies dikenal dengan visi mereka untuk menciptakan kota yang sehat, maju, dan berdaya saing. Dengan latar belakang sebagai dokter dan aktivis sosial, mereka menawarkan program-program kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi yang diharapkan dapat membawa Kota Kupang menuju arah yang lebih baik. (**/NET/BOY)