Berulangkali KASAD Maruli Sebut Nama Brigjen Simon Petrus Kamlasi, Ada Apa?

Lainnya470 Dilihat

Kupang (MEDIATOR)— Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Maruli Simanjuntak selama tiga hari melakukan perkunjungannya ke Provinsi NTT. Yidak saja di Kota Kupang, melainkan juga di Kabupten Kupang, Kabupaten Belu, dan Kamis (1/8) hari ini orang nomor satu di jajaran TNI AD itu berkunjung ke Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

KASAD Maruli bersama para stafnya perwira menengah dan tinggi, melakukan berbagai kegiatan besar. Salah satunya, meresmikan 264 titik sumur bor yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk diketahui, ini adalah program strategis yang dihadirkan oleh TNI untuk rakyat Indonesia serta diberi nama TNI Manunggal Air.

Dalam sambutannya,  KASAD menyebut program TNI AD Manunggal Air sebenarnya lahir dari sebuah diskusi dengan Brigjen Simon Petrus Kamlasi. Pernyataan ini disampaikan Maruli ketika meninjau Dapur Maka Bergizi Gratis Program Prabowo-Gibran yang berlokasi di Kelurahan Namosain Kota Kupang, Rabu (31/7/2024) siang.

Baca Juga  Pesan KPK Kepada Bank NTT,  Optimalkan Kerjasama Pemda untuk Pajak Daerah
KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak saat menyalami tokoh adat asal TTS, Ir Paul Mella yang juga mantan Bupati TTS, saat meninjau Dapur Makanan Bergizi Gratis Program Prabowo-Gibran yang berlokasi di Kelurahan Namosain Kota Kupang, Rabu (31/7/2024) siang. KASAD Maruli didampingi Brigjen SPK (membelakangi kamera).
Foto: Tim

“Saya barusan dari Atambua. Disana saya melihat banyak. Jadi kenapa saya menyatakan peresmian 2664 titik air se-Indonesia raya ini di NTT. Karena ide pertama membuat air itu di NTT. Itu. Jadi gara-gara ngobrol sama si Brigjen satu ini. Simon (Brigjen Simon Petrus Kamlasi/SPK),”tegas Maruli disambut tepuk tangan ratusan tamu undangan yang hadir.

Masih menurutnya, gara-gara diskusi inilah banyak warga NTT yang kini merasakan manfaat program TNI-AD Manunggal Air.

“Di NTT umumnya, TTS. Banyak tambahan air disana. Sudah ada 40an disana. Nanti kalau rusak-rusak, marahin Brigjen Simon saja, ” tegasnya disambut tawa seluruh yang hadir.

Air menurutnya selalu membuatnya datang ke NTT. Karena masih banyak yang harus dilakukan untuk membangun daerah ini.

Baca Juga  Lagi, Kasad Serahkan 30 Unit Randis untuk Dukung Operasional Satuan TNI AD
KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak saat berpose bersama para tokoh adat, sewaktu meninjau Dapur Makanan Bergizi Gratis Program Prabowo-Gibran yang berlokasi di Kelurahan Namosain Kota Kupang, Rabu (31/7/2024) siang. Ikut mendampingi, Brigjen SPK.
Foto: Tim

Air menurutnya tidak saja untuk konsumsi warga melainkan juga untuk sektor pertanian.

Jika dulu hanya 200an titik air di satu provinsi maka sekarang sudah bisa bertambah lagi. Malah dari 2664 titik yang dibangun, tahun ini di tambah lagi 1000 titik.

“Jadi saya sempat katakan. NTT itu luar biasa. Di tengah kesulitannya, dia bisa lahirkan Brigjen satu ini (Simon Petrus Kamlasi). Lagi susahnya saja hebat begini. Nah tentang air ini, ternyata di kampung saya juga susah air. Di Samosir. Ada orang saya yang komplain. Bantu kami dengan doa dan saya meyakini NTT akan lebih baik lagi, “tegasnya.

Ketika memberi sambutan saat di Desa Manusak Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang, Maruli pun menegaskan hal yang sama.

“Katemu ide pertama untuk air ini dari NTT. Dan sekarang sudah seluruh Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke, ” tegasnya menambahkan “Masyarakat NTT ini luar biasa. Di tengah kekurangannya saja ternyata punya manusia-manusia yang hebat. Banyak menteri dari NTT, banyak pejabat dari NTT.  Ada lagi itu Pak Simon. Katanya jenderal pertama dari Timor. Saya bilang kau nggak ada air kok jadi jenderal. Apalagi ada air. Luar biasa.”

Baca Juga  Dinahkodai Mantan Wagub NTT, dan Diberkati Mantan Ketua Sinode GMIT,  Chapter Fullgospel Ini Jadi Berkat

Masih puji Maruli, banyak orang hebat yang berasal dari NTT. Kalau sudah dibuatkan standarnya saja, bukan tidak mungkin NTT akan mampu bersaing dengan daerah lainnya.

“Mudah-mudahan nanti KASAD kedepan dari NTT. Ya. Yang penting para orang tua. Kemana-mana saya pesan, orang tua habiskan waktu untuk persiapkan anak-anak. Jangan lagi berpikir kesana kesini, minum sopi segala, ” tegas Maruli lagi disambut tawa seluruh yang hadir. (***/tim)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan