UKSW Gelar Temu Paslon Wali Kota Salatiga, Edukasi Demokrasi Damai

INFO UKSW59 Dilihat

Salatiga (MEDIATOR)–Berangkat dari pentingnya mewujudkan kehidupan demokrasi Indonesia yang sehat, Konsorsium Ku Ingin Tumbuh (KUNTUM) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) bekerja sama dengan Badan Kerja Sama Gereja-gereja Salatiga (BKGS) menggelar kegiatan bertajuk “Temu Pasangan Calon (Paslon): Sosialisasi Visi dan Misi Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga”, Rabu (09/10/2024). Konsorsium KUNTUM ini terdiri dari empat fakultas yakni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi (FISKOM), Fakultas Biologi, Fakultas Sains dan Matematika (FSM), dan Fakultas Psikologi.

Kegiatan yang mengambil tempat di Balairung Universitas ini diikuti lebih dari 600 peserta yang terdiri dari civitas academica UKSW, pimpinan dan warga gereja anggota BKGS Salatiga, siswa-siswi SMA dan SMK Kota Salatiga sebagai pemilih pemula serta tamu undangan. Acara yang dikemas dalam forum diskusi ini juga turut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan (WR RIK) Prof. Eko Sediyono dan Wakil Rektor Bidang Pengajaran, Akademik, dan Kemahasiswaan (WR PAK) Prof. Ferdy S. Rondonuwu.

Dalam sapaan hangatnya, Prof. Eko Sediyono menyampaikan bahwa pemilihan umum (pemilu) menjadi bagian penting dalam kehidupan demokrasi Indonesia sehingga harus dilaksanakan dengan damai dan sehat melalui tata demokrasi yang jelas. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan pemilu yang sehat dan mendukung proses demokrasi yang damai, serta memberikan pendidikan politik kepada pemilih pemula dan masyarakat umum,”jelasnya.

Baca Juga  Jadi Tuan Rumah Kemah Remaja PGI 2024, UKSW Wadah Pembentukan Generasi Pemimpin Muda Berjiwa Alpha
Sambutan WR RIK Prof. Eko Sediyono, dalam acara Temu Paslon Sosialisasi Visi dan Misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga, Rabu (09-10-2024).
Foto: USW

Lebih jauh disampaikannya, forum sosialisasi dan diskusi ini juga menjadi wadah bagi para paslon untuk menyampaikan visi dan misi serta program kerja yang akan mereka lakukan untuk membangun kemajuan Kota Salatiga.

“Harapan kami dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan mengenai visi dan misi paslon serta dapat memberikan sumbangsih kepada demokrasi Indonesia. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kita semua,”ungkapnya.

Gagasan membangun Kota Salatiga 

Wakil Dekan FISKOM, Sampoerno, S.Pd., M.Si., menjelaskan bahwa acara ini bukanlah debat paslon, melainkan forum berbagi gagasan. Ia juga menegaskan bahwa paslon yang hadir hari ini bukan hanya sekedar yang terbaik, tetapi diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masa depan kota ini. “Acara ini adalah sharing paslon, di mana kita ingin melihat sejauh mana gagasan-gagasan mereka untuk membangun Kota Salatiga melalui penyampaian visi dan misi,” ungkapnya.

Senada dengan Sampoerno, Ketua BKGS Salatiga Purwanto, M.Pd., juga menyampaikan forum ini menjadi ruang bagi setiap paslon untuk menyampaikan  gagasan yang membangun Kota Salatiga menjadi lebih baik. “Disisi lain perjumpaan ini sebagai ajang pendidikan politik kepada umat gereja dan pemilih pemula dengan harapan bisa memilih calon pemimpin yang berkualitas, memajukan kota, dan berintegritas,” bebernya.

Acara ini menghadirkan tiga paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga 2024, yaitu paslon nomor urut 1 yaitu dr. Robby Hernawan, Sp., OG., dan Nina Agustin, paslon nomor urut 2 yaitu Juan Rama, S.A.B., dan Hj. Sri Wahyuni, S.E., M.H., serta paslon nomor urut 3 yakni Drs. Sinoeng Nugroho Rachmadi, M.M., dan H. Budi Santoso, S.E., M.M.

Baca Juga  Keren! Puluhan Medali Berhasil Diboyong oleh Siswa SD Kristen Satya Wacana

Sosialisasi kali ini dibagi menjadi tiga segmen utama, dengan format diskusi tanpa unsur perdebatan antar paslon. Pada segmen pertama, ketiga paslon memaparkan visi dan misi masing-masing terkait pendidikan politik dan demokrasi di Indonesia. Segmen kedua menghadirkan tayangan video yang mengangkat isu-isu penting seperti budaya, olahraga, lingkungan, dan pluralisme, yang kemudian ditanggapi oleh para paslon sesuai dengan visi dan misi mereka. Di segmen terakhir, para paslon berdiskusi secara langsung dengan perwakilan BKGS dan UKSW.

Pemaparan visi dan misi

Dalam sesi tersebut, pasangan calon nomor urut 1, dr. Robby Hernawan, Sp., OG., dan Nina Agustin, memaparkan visi dan misi mereka untuk periode 2025-2029, yaitu mewujudkan Kota Salatiga yang BEDA (Bergerak, Energik, Dinamis, dan Adaptif) menuju kota yang mendunia. “Salah satu program utama yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut adalah program SEHATI yakni Salatiga Sehat dan Terlindungi di mana akan ada pendampingan tenaga medis untuk ibu sehat, bebas anemia, dan zero stunting serta sejumlah program lainnya,” jelas dr. Robby Hernawan, Sp., OG.

Selanjutnya, pasangan nomor urut 2, Juan Rama, S.A.B., dan Hj. Sri Wahyuni, S.E., M.H., memperkenalkan visi mereka untuk menjadikan Kota Salatiga sebagai kota EMAS (Elok, Maju, Sejahtera) dan berkelanjutan. Juan Rama, S.A.B., mengungkapkan indeks tingkat pengangguran terbuka dan pemenuhan kebutuhan ekonomi di Salatiga saat ini sudah berada pada level yang baik.

Baca Juga  Prodi Kedokteran UKSW Salatiga Terima Mahasiswa Baru, Syaratnya Mudah, Silahkan Daftar Disini

“Namun, untuk lebih meningkatkan capaian tersebut, kami berharap dan bermimpi bahwa sebelum Indonesia mencapai visi Indonesia Emas pada tahun 2045, Kota Salatiga akan lebih dulu mewujudkan keberhasilan tersebut,” katanya.

Sementara itu, pasangan nomor urut 3, Drs. Sinoeng Nugroho Rachmadi, M.M., dan H. Budi Santoso, S.E., M.M., mengusung visi mewujudkan Kota Salatiga yang adil, berkarakter, dan berdaya saing global berbasis budaya.

“Salah satu program yang tak kalah penting adalah penanganan sampah. Kami mengambil bidang yang sangat krusial adalah masalah pengelolaan sampah. Kami hadir untuk mengurus masalah tersebut,” bebernya.

Acara ini mendapat tanggapan positif dari para peserta, termasuk Agni Sekar Fatimah, seorang siswa SMA Negeri 3 Salatiga yang juga merupakan pemilih pemula. Agni mengaku bangga bisa ikut serta dalam sosialisasi temu paslon ini. “Acara ini sangat bagus karena memberikan edukasi bagi kami sebagai pemilih pemula, khususnya dalam mendukung pendidikan politik. Selain itu, acara ini membuka wawasan kami untuk mengenal setiap paslon sehingga kami dapat menggunakan hak pilih dengan bijak,” ungkapnya.

Kegiatan ini juga merupakan wujud kontribusi UKSW dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas, ke-11 kota dan permukiman yang berkelanjutan, serta ke-16 perdamaian, keadilan, dan kelembagaan yang tangguh. (RLS/HUMAS- UKSW/BOY)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *