Kupang (MEDIATOR)—Partai Gerindra bersikap tegas dalam menghadapi kontestasi politik Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024 mendatang. Yakni memprioritaskan kader dalam pesta politik baik di tingkat provinsi yakni Pemilihan Gubernur dan wakil gubernur ataupun walikota dan wakil walikota serta bupati dan wakil bupati,
Gerindra menghargai semua tokoh yang sudah mendaftar, namun tentu yang akan diprioritaskan adalah mereka yang selama ini sudah berkeringat di partai siang dan malam.
Penegasan ini disampaikan Sekretaris DPD Partai Gerindra NTT, Fernando Ozorio Soares dalam sambutannya maupun ketika sesi wawancara dengan awak media. Saat itu, Fernando hadir dan memimpin jalannya Rakerda DPD Partai Gerindra NTT, Senin (20 Mei) yang berlangsung di aula Harper Hotel dan diikuti seluruh pengurus DPD, serta DPC se-NTT dan Bappilu serta organisasi sayap lainnya. Saat memberikan statemen, Fernando didampingi Ketua Bappilu NTT, Mario Viera, Ketua Bappiu Kota Kupang, Antonio ‘Nino’ Soares dan pengurus lainnya.
“Pilkada ada di depan mata kita. Dan pada momentum politik kali ini kami mengedepankan kader-kader Partai Gerindra yang sudah 16 tahun ini bertumbuh dengan partai untuk maju dalam kontestasi politik setiap tingkatan. Di level gubernur, kami akan diskusikan dan kami berharap agar yang maju nanti adalah kader kami sendiri,”tegas Fernando serius.
Baginya, Partai Gerindra punya banyak stok yang sekali-kali siap diajukan sebagai calon gubernur. Selain mantan ketua Komisi V DPR RI, Farry Francis, Fernando juga menyebut ada 6 anggota DPRD NTT serta kader lainnya di level provinsi.
“Tentu bukan sesuatu yang sulit dari partai Gerindra untuk meminta mereka maju. Saya tegaskan, kami punya banyak stok dan selalu siap untuk diusung,”ujar Fernando lagi. Sementara soal koalisi, menurutnya, Partai Gerindra siap berkoalisi dengan partai mana saja yang satu visi dengan partai besutan Prabowo Subianto ini.
“Yakni harus sama dengan visi membangun Indonesia yang diusung oleh Pak Prabowo Subianto dan Pak Gibran Rakabuming Raka,”ungkap Fernando yang sebentar lagi dilantik menjadi anggota DPRD NTT Dapil Kota Kupang ini.
Koalisi Indonesia Maju (KIM) menjadi prioritas dalam kerjasama memenangkan pasangan yang akan diusung sehingga bagi Fernando, pihaknya selalu terbuka dengan semua. Apalagi, prosesnya masih Agustus.
“Masih berproses, dan silahkan kita menanti. Karena setelah pendaftaran, akan ada penentuan yang bukan ranahnya kami melainkan ranah DPP,”ungkapnya sembari meminta semua pihak untuk tenang.
Sementara dalam sambutannya ketika pembukaan Rakerda, Fernando pun berbicara cukup tegas. “Saya buka kepada semua yang ada disini agar mampu menjadi pembina di wilayahnya masing-masing. Agar nanti ketika pulang dan ditanya oleh saudara-saudara kita, disampaikan bahwa kami utamakan kader. Kenapa? Karena kaderlah tang tau apa yang jadi keinginan, visi Pak Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia,”ungkapnya sembari menambahkan, hanya kader yang paham makna perjuangan yakni kepada rakyat, dan bukan malah melayani pengusaha, oligarki sehingga mengkhianati rakyat. (Stenly Boymau)
