Pengobat Rindu Bagi Mahasiswa UKSW Asal NTT yang Tidak Pulang Kampung: Kami Dihargai

INFO UKSW36 Dilihat

Salatiga (MEDIATOR)–Bagi sebagian mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), perayaan Malam Tahun Baru 2025 yang digelar oleh pihak kampus, adalah pengobat rindu yang manis. Memang, ruang ini sengaja dihdirkan oleh Rektor UKSW, Prof. Intiyas Utami menjadi sebuah momen penuh makna bagi para mahasiswa yang merindukan kehangatan kampung halaman.

Novi Yunita, yang hadir untuk menemani putrinya, merasa bersyukur atas kegiatan ini. “Bisa sedikit mengobati rasa kangen dengan makanan-makanan yang disajikan. Ini membuat kami merasa seperti di rumah,” ujar Novi dengan senyuman hangat.

Mahasiswa asal NTT, Catty Tafoki, juga merasa tersentuh dengan perhatian yang diberikan. “Kegiatan ini sangat bagus, karena bisa merangkul anak-anak yang tidak pulang. Apalagi Bu Rektor turun langsung untuk menyapa dan menikmati kebersamaan dengan kami. Kami merasa dihargai,” tuturnya dengan antusias.

Baca Juga  Rektor Intiyas Tekankan Jaga Rasa Satya Wacana di Moment Dies Natalis Fakultas Ekonomi UKSW

Begitu juga dengan Windi Ilvani Surah, yang mengungkapkan kebahagiaannya karena meskipun tak bisa pulang ke kampung halaman, dia merasakan kehangatan yang luar biasa di malam tahun baru ini. “Senang sekali bisa merasakan kehangatan di malam tahun baru ini, meskipun kami tidak bisa pulang,” ujarnya, penuh haru.

Kegembiraan mereka sangat beralasan, manakala atas insiatif Prof Intiyas, UKSW menyediakan ruang istimewa bagi mereka yang tak bisa pulang ke daerah asal. Sebuah pos sederhana namun penuh dengan keakraban, tempat bagi para mahasiswa untuk sejenak menikmati hidangan tradisional dan merayakan tahun baru bersama teman-teman serta keluarga kampus. (RLS/UKSW/BOY)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan