MEDIATORSTAR.COM, Kupang
Deklarasi di depan chapel, Subasuka Resto Kupang, Senin (29/11/2021) malam, adalah awal dari perwujudan sebuah mimpi besar, mewujudkan kebangkitan ekonomi NTT (NTT Economic Revival). Bobby Lianto, M.M., MBA adalah figur yang digadang memimpin asosiasi Kamar Dagang Industri Indonesia (KADIN) NTT periode 2021-2026.
Malam itu, hadir setidaknya 50-an orang undangan yakni para tokoh senior KADIN NTT, serta keluarga, tamu dan undangan lainnya. Dalam acara yang dikemas dalam dinner & declaration, ternyata ada momentum yang tidak biasa. Para tokoh membicarakan siapa Bobby Lianto di mata mereka.
Mohammad Ansor, tokoh senior KADIN NTT, yang kini menjadi anggota Fraksi Partai Golkar DPRD NTT itu mengungkapkan isi hatinya, mengenai figur yang didukungnya.
Demikian kutipan pernyataan Mohammad Ansor:
Tuhan tidak pernah memperkenankan beliau memimpin HIPMI. Tuhan menginginkan beliau memimpin KADIN yang adalah rumah besar pengusaha Indonesia. Pada tanggal 20 nanti, Insya Allah, jika terpilih, ada banyak harapan yang kita mau titip. Memang idealnya KADIN ini dipimpin oleh para senior, tetapi saya mau katakan bahwa di beberapa daerah, KADIN sudah dipimpin oleh para milenial. Memang ketika Pak Bobby mau maju, ada banyak kekhawatiran dari para senior. Figur Om Bobby sendiri, saya sangat respek.
Energiknya Bobby ini orang bilang ditembak tidak mati. Keliling NTT, rajin urus KADIN, rajin medsos juga. Yang luar biasa, adalah rendah hati. Beliau tadi katakan ke saya, bahwa dia sudah keliling para senior. Saya bilang, itu sangat top. Masalah hadir atau tidak tidak masalah, namun ini bukti kerendahan hati. Pemimpin itu harus berkarakter dan pak Bobby memilikinya.
Karakter ini penting.
Jadi, malam hari ini saya mau katakan, para senior susdah saya komunikasikan dan mereka legowo Pak Bobby bisa maju dan memimpin KADIN. Sebagai orang beriman kita hanya bisa berdoa. Orang beriman itu beda. Saya ini muslim, tetapi doa-doa Bobby ini saya suka mendengar. Di organisasi, ribut dan perpecahan itu hal biasa. Namun bagaimana menyelesaikannya itu yang penting.
Kita tidak usah alergi pada kritik. Saya orang parpol dan sudah diajarkan, berkelahi dalam ruang rapat, begitu keluar pintu kita harus bergandengan tangan. Jangan dibawa pulang ke rumah, ceritera isteri, ipar dan sebagainya. Kita ingin kebesaran KADIN NTT kedepan. Karena itu, mari kita mendukung Pak Bobby.
Hal yang sama disampaikan oleh Blasius Lema, yang dalam kepengurusan KADIN NTT sebagai wakil ketua umum. Demikian pernyataan lengkapnya:
Sosok seorang Bobby Lianto ini sudah kami diskusikan jauh sebelumnya. Saat pertemuan KADIN di JW Marriot Hotel, kami dari NTT berbicara bahwa bagaimana figur pengganti pak Paul Liyanto. Karena AD/ARTT tidak menghendaki untuk periode ketiga. Kami tiba pada satu kesimpulan, Pak Paul harus tau itu.
Saya mau buka bahwa perjalanan panjang Pak Bobby ini bukan satu dua hari, melainkan sejak lima tahun lalu. Semua terpenuhi syarat-syarat. Salah satunya, adalah beliau pengusaha dalam Tuhan atau PDT, atau Pengusaha Takut Tuhan yakni PTT. Itu paling penting karena saya banyak berdiskusi dengan para senior, bahwa jika pengusaha sudah banyak duit, dia akan mudah jatuh. Namun berbeda dengan Pak Bob by, calon kita yang pada tanggal 20 nanti akan kita lantik menjadi Ketua Umum KADIN NTT.
Kalau dilihat dari keseriusan, kami ketika roadshow ke daerah-daerah, selalu kami gandeng dengan Fullgospel. Dan Pak Bobby menghadirkan pengusaha-pengusaha, konglomerat-konglomerat besar, sehingga jika hari ini Pak Bobby bicara mengenai kebangkitan ekonomi NTT, saya yakin Pak Bobby bisa mewujudkannya.
Dari situ sudah me nunjukkan bahwa pemimpin kedepan, model seperti inilah yang dibutuhkan oleh NTT. Saya juga kaget, karena banyak dukungaan. Pak Gubernur menaruh banyak harapan. Inilah anak muda yang rendah hati, yang tau menempatkan diri di senior-senior. Saya juga kaget, tadi sore beliau menelfon, saya sudah keliling semua senior KADIN yang dulu berseberangan. Dan Pak Bobby mampu menyatukan kembali tokoh-tokoh ini. (MSC01)